Kamis, 16 Februari 2012

Berternak Ulat Hongkong dan Ulat Bumbung

Ulat Hongkong
Ulat hongkong ( Mealworms / tenibrio molitor )  termasuk serangga yang sangat mudah diternakan.
Hanya dibutuhkan satu kotak plastik yang tidak perlu lebih besar dari kotak sepatu untuk memelihara ulat hongkong. Pastikan kotak plastik bersih sebelum digunakan. Masukkan voor segar ke dalam kotak lalu masukkan maksimal 100 ulat hongkong. Beri makan mereka potongan umbi kentang segar secukupnya dan diganti secara rutin. Untuk menambah nutrisi bisa juga ditaburkan bubuk kalsium dan vitamin pada kentang.
Kira2 seminggu kemudian beberapa ulat akan berwarna lebih terang menjadi kepompong. Pastikan memberi makanan yang cukup bagi ulat2, atau mereka akan memakan kepompong tersebut. Kepompong akan berubah menjadi kumbang, kawin dan bertelur. Oya, biasanya mereka menaruh telurnya pada potongan kentang dan satu betina bisa bertelur antara 100 -200 telur yang akan menetas seminggu kemudian.
Enaknya sih beli aja kalo ulat hongkong soale dikonsumsinya juga jarang kan kalo buat burung kecuali bagi yang punya piaraan reptil enaknya memang diternak.
Ulat Hongkong

Ulat Bumbung
Ulat bumbung ( waxworm ) sebenarnya adalah larva dari ngengat lilin (Galleria mellonella)  yang merupakan hama bagi para peternak lebah madu. Larva ini melubangi dan bersembunyi dalam sarang madu yang menjadi makanannya. Saat memelihara ulat bumbung, kita bisa saja dengan mudah membuat keadaan / lingkungan yang kurang lebih sama.
Ngengat madu  dewasa berwarna abu2 atau coklat, sebesar kira-kira 2,5 cm dengan bentangan sayap kira-kira 3 cm. Telur kecil berwarna putih. Larva ( ulat bumbung ) berwarna putih susu atau sedikit coklat, lalu berubah menjadi abu-abu gelap atau coklat saat siap menjadi kepompong.
Dibutuhkan waktu 6 – 7 minggu sejak dari telur hingga menjadi ngengat dewasa pada suhu 30°C dan kelembaban nisbi antara 75% hingga 85%.
Biasanya ulat bumbung disimpan dalam bumbung bambu. Dan biasanya pula dibiarkan tanpa makanan. Tentu saja hal ini menyebabkan ulat kelaparan dan kekurangan nutrisi. Memang mereka dapat bertahan hidup 1 – 2 minggu tanpa makan, namun kita tentu tidak mau memberi makan piaraan kita makanan tanpa nutrisi, bukan?
Untuk ulat bumbung, kita dapat menggunakan satu toples plastik / kaca bening yang tinggi atau tangki kecil. Jangan menggunakan menggunakan kayu atau material plastik yang lembut karena ulat akan dapat mengunyahnya.
Jika menggunakan toples, buatlah lubang bulat yang besar pada penutupnya. Lalu tutup lubangnya dengan kain kasa untuk sirkulasi udara dan mencegah tumbuhnya jamur. Selain itu juga untuk mencegah ulat atau ngengat melarikan diri.
Sebagai resep makanannya yang paling mudah adalah sbb:
• 1,200 mg sereal bayi
• 100 ml madu
• 100 ml gliserin u.s.p ( hindari yang tipe wood rose, beracun )
• 100 ml air hangat ( atau air sulingan )
• 5 ml vitamin suplemen ( tambahan )
• 1.5 mg bubuk kalsium ( tambahan )
• 3 – 4 sendok makan lilinmadu ( tambahan )
• 1 sendok makan ragi ( tambahan )
Campuran tersebut diblender sampai masakan bayi terasa halus, renyah, dan masih lengket menggumpal jika dicubit ( seperti adonan donat lah... )
Masukan serutan kayu ( untuk hamster biasanya ) lalu taruh makanan didasar toples baru kemudian masukan ulat. Masukkan potongan kain halus atau kain katun tipis didalam toples sebagai tempat bergantung kepompong dan ‘taman’ bermain larva / ulat yang baru menetas. Beberapa minggu kemudian, kita akan melihat ulat berubah menjadi kepompong dan berubah menjadi ngengat yang kemudian akan bertelur dan menetas menjadi ulat bambu yang baru. Cihuiy...:p
Sisa makanan dapat disimpan di toples dan dimasukkan kulkas. Jangan lupa kasih tulisan ditoplesnya ‘bukan untuk dimakan’ atau apalah, karena salah-salah dikirain selai kacang roti lagi. Hehehehehe…:confused: :p
Ulat Bambu / Bumbung

Perbandingan kandungan nutrisi /ekor ulat:
Kandungan Gizi
Ulat Hongkong
Ulat Bumbung
Air
63%
61.73%
Protein
19%
15.70%
Lemak
14%
15.70%
Serat
2%
7.69%
Karbohidrat
4%
-




Sumber : www.kicaumania.org

Trik menjinakkan Lovebird

Sharing cara menjinakkan lovebird DEWASA:
---------------------------------------------------------
Sifat lovebird dan burung pada umumnya:
Mereka adalah mahluk yang mempunyai insting "Fight or Flight", alias "Lari atau Tempur", sebagian besar karena mereka bisa terbang, maka mereka akan lari. Jika terpojok, seperti dalam kandang, dan tangan anda sedang masuk ke kandang tersebut untuk memegang dia, maka pilihannya adalah tinggal "tempur". Dan tempur bagi lovebird adalah hidup atau mati, karena itu dia akan habis-habisan.

Hal-hal yang perlu diperhatikan:
1. Harus SABAR, ini bukan proyek mingguan, tapi bulanan bahkan tahunan
2. Jangan pernah menghukum lovebird jika anda tergigit
3. Sayangilah tangan anda, pakailah sarung tangan tebal yang dapat melindungi tangan anda dari paruh si lovebird

Hal-hal yang memperlambat:
1. Trauma masa lalu oleh manusia (baca no. 2 dari atas)
2. Selama anak tidak pernah dipegang manusia
3. Kandang lovebird, karena lovebird adalah burung yang teritorial, selama dia di dalam kandang itu akan kurang reseptif terhadap manusia, malah manusia ini adalah tamu yang tidak diundang yang mengacau daerah rumahnya.
4. Jika ada anak kecil di rumah anda, biasanya tingkah laku anak kecil menakuti lovebird

Hal-hal yang mempercepat:
1. Interaksi sehari-hari dengan di lovebird, seperti kalau anda makan biarkan si lovebird melihat
2. Kegiatan yang rutin diadakan, seperti memandikan lovebird di pagi hari. Lovebird adalah burung yang menyukai sifat rutin
3. Kalau melihat lovebird pada awalnya, kedipkanlah mata anda. Di alam liar burung dan binatang pemangsa lain pada umumnya akan mempunyai mata yang tidak berkedip. Jika anda tidak berkedip = sama dengan pemangsa
4. Beri lovebird makanan kesukaannya, biasanya ini adalah sunflower seed, biji bunga matahari. Atau bisa juga "Biskuat" polos.
5. Potong sayap terbang lovebird
6. Pindahkan keluar dari kandang tidur lovebird tersebut ke kandang harian atau sofa, dll sewaktu berinteraksi dengan anda
7. Carilah tangkringan yang bisa dipakai untuk memindah lovebird tersebut keluar dari kandangnya, jadi dia bisa dipindah-2
 Love Bird Jinak, di lepas bebas

Sharing cara menjinakkan bayi lovebird TANPA handfeed:
------------------------------------------------------------------------
Resiko:
Jika induknya tidak bisa menerima maka anak lovebird tersebut bisa dibunuh induknya atau tidak dikasih makan lagi

Cara:
1. Tunggu sampai anak lovebird tersebut berusia 10 hari, saat dia sudah membuka mata, jangan sebelumnya (baca resiko)
2. Pinjam anak tersebut dari induknya kira-kira setengah jam setiap hari, dimulai dari sekali saja setiap hari waktu dia umur 10 hari, terus 2 kali per hari waktu umur 20 hari, dst.
3. Sewaktu anak anda 'pinjam', ber-interaksi-lah dengan anak tersebut
4. Selesai, anak ini bakal 'jinak tangan' seumur hidup, kecuali kalau terkena trauma

Handfeeding pada Lovebird
Sumber : Kicaumania.org
              Googling